Kesuksesan investasi di pasar modal dapat diraih jika Anda dapat memahami aturan dan regulasi yang berlaku di pasar modal. Berinvestasi di pasar modal tidak hanya memerlukan pengetahuan mengenai produk investasi, namun juga harus dibarengi dengan pengetahuan tentang aspek hukum yang berlaku.

Di Indonesia pasar modal diatur dalam Undang-undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Undang-undang ini merupakan ketentuan umum berisi tentang definisi, pengertian, serta aturan dan ketentuan mengenai aktivitas di pasar modal. Selain itu Pasal 1 ayat (12) Undang-Undang No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan menyebutkan bahwa Pasar Modal adalah bagian dari Sistem Keuangan yang berkaitan dengan kegiatan: penawaran umum dan transaksi efek; pengelolaan investasi; emiten dan perusahaan publik yang berkaitan\ dengan efek yang diterbitkannya; dan lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.

Undang-undang itu juga mengatur sektor pasar modal yang diarahkan untuk mendorong penerapan prinsip aktivitas, risiko, dan regulasi setara untuk transaksi instrumen keuangan, perluasan akses dan daya saing diantaranya melalui infrastruktur pasar yang dapat bekerja antar sistem.

Artikel ini  akan membahas tips bagi yang ingin sukses dalam berinvestasi, dengan memahami aspek hukum dengan baik untuk memaksimalkan manfaat yang dapat kita raih saat berinvestasi.

  • Memahami Peraturan Pasar Modal

Sebelum berinvestasi di pasar modal, Anda harus memahami terlebih dahulu peraturan/ketentuan yang berlaku di negara tempat Anda berinvestasi. Setiap negara memiliki peraturan dan kewenangan berbeda untuk melindungi investor. Di Indonesia pasar modal sudah diatur dalam UU Pasar Modal. Mengetahui peraturan dapat membantu Anda mengambil keputusan investasi dan mengurangi risiko kemungkinan pelanggaran hukum.

  • Mengenali Jenis Produk Investasi 

Penting untuk memahami setiap jenis produk investasi agar dapat mengelola portofolio investasi Anda dengan bijak. Produk investasi cukup beragam seperti saham, obligasi, dan reksa dana. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui masing-masing instrumen agar Anda dapat mengambil keputusan yang tepat dan bijaksana.

  • Hak atas Informasi yang Transparan 

Semua investor mempunyai hak untuk menerima informasi yang akurat dan relevan mengenai perusahaan tempat mereka berinvestasi. Perusahaan tercatat (emiten) wajib memberikan informasi yang transparan mengenai statusnya sesuai dengan peraturan pasar modal. Informasi yang diperoleh secara obyektif membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih baik.

  • Etika Bisnis 

Pahami etika bisnis pasar modal untuk menghindari kegagalan investasi. Menggunakan informasi rahasia untuk keuntungan pribadi (insider trading) dapat melanggar hukum dan mengakibatkan sanksi. Memahami etika bisnis bisa meningkatkan reputasi Anda sebagai investor yang bertanggung jawab dan memastikan bahwa keputusan investasi didasarkan pada informasi yang valid.

  • Penyelesaian Sengketa 

Anda juga harus memahami prosedur penyelesaian sengketa yang berlaku di pasar modal sangatlah penting. Forum arbitrase dapat digunakan jika terjadi perselisihan antara investor dan pelaku pasar modal. Menurut Undang-Undang No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa menjadi pijakan dalam penyelesaian sengketa antara investor dan pelaku pasar modal lainnya. Upaya ini dilakukan semata untuk melindungi investasi Anda dengan memahami hak dan tanggung jawab Anda saat menyelesaikan perselisihan.

Pemahaman mendalam terhadap aspek hukum pasar modal merupakan kunci keberhasilan investasi jangka panjang. Investor yang cerdas tidak hanya memantau tren pasar, tetapi juga memahami peraturan yang mengatur pasar modal. Memahami regulasi pasar modal, produk keuangan, transparansi informasi, etika bisnis, dan penyelesaian sengketa dapat membantu mengurangi risiko investasi.

Baca Juga: Pengertian dan Tugas Konsultan Hukum pasar Modal